ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA

  ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA *kepada Hugo   Lukisan Sri Yesus Kristus bersama dengan Sri Krishna setelah Tuhan mereka bunuh berkali-kali... yang terjadi adalah kemanusiaan yang mati... akhirnya menjelma jadi jiwa yang mengembara di padang belantara... ke selatan, ke utara... ke timur, ke barat... ke sana... entah ke mana... mencoba menemukan Tuhan yang telah tiada   walaupun demikian, itu lebih baik bagi mereka daripada mulut ngaku ikut Sang Lelaki Galilea tapi membela anak ular beludak sampai mati atau mewarnai semua dengan mejikuhibini Ah, Hug, Barat itu arah terbenamnya matahari bacalah Wahyu, semuanya sedang digenapi...   Malang, 07 Oktober 2024 Padmo Adi

Bhinneka Tunggal Ika

Bhinneka Tunggal Ika
(disadur dari lirik lagu All is One - Orphaned Land)


Kita adalah yatim-piatu dari Tanah Suci, air mata Nusantara
Dalam gelap kita berdoa dan bersumpah untuk bangkit berdiri sekali lagi

Kita adalah putra-putra Garuda
Kita berbagi iman lewat luka sejarah dan air mata
Berjalan di atas tanah-air, tapi masihkah milik kita?
Wahai putra-putra Garuda, bangkit berdirilah!

Sebuah perjanjian keramat di tanah Nusantara
Satu nusa, satu bangsa, satu bahasa
Namun, kebencian menumpahkan darah kita
Kita pun gagal melihat bahwa bhinneka tunggal ika

Hasutan seperti racun, menyelinap melalui urat-nadi
Menenun jaring-jaring muslihat, harapan digerogoti
Haruskah kita mengulang kembali luka-luka sejarah dulu?
Atau, haruskah kita menjadi cahaya, sebuah dongeng baru?

Kejahatan dan dosa mengancam kita semua, tiada yang baru
Siapa peduli kamu Muslim, Kristen, Buddha, Hindhu, atau Kong Hu Chu?
Yang tercerahkan tidak sampai puluhan ribu
Dan agen perubahan itu sekarang tak lain adalah kamu

Dari Nusantara kita berjuang bersama, semua putra Garuda
Pusaka kita, penuh cahaya, bersinar seterang sang Surya
Kita adalah para yatim-piatu dari Nusantara, penjaga Pancasila
Kami pun menghormatimu, pahlawan, karena menjadi orang sederhana


disadur oleh Padmo Adi

Comments