NEGERI INI BUKANLAH MILIK KITA
Indonesia
*kepada Anak-Cucu
Wahai Anak-cucu,
datanglah
‘Kan kukisahkan
sebuah negeri
Tanahnya subur
kaya melimpah
Tempat kita
dilahirkan dan mati
Samudera biru
luas membentang
Gunung-gunung
tinggi menjulang
Langit lazuardi
gilang-gemilang
Emas permata
banyak tak terbilang
Di sini, di
tanah ini kita dilahirkan
Di sini, di
tanah ini kita dikuburkan
Keringat kita
tercurah di atasnya
Darah kita
tertumpah menyuburkannya
Akan tetapi,
Anak-cucu, dengarlah
Negeri ini
bukanlah milik kita
Negeri ini hanya
milik yang kaya
Kita hanya
menumpang hidup semata
Orang-orang kaya
itu tak sudi berbagi
Warisan leluhur
ini miliknya semata
Kita ini hanya
menumpang hidup dan mati
Sebab, kata
mereka kita malas bekerja
Tapi, Nak, kau
jangan terkejut dikatai malas
Kubur kakek
masih basah di Anyer-Panarukan
Hasil ladang
nenek separuh untuk Bule culas
Mereka tidak
bilang ini ketidakadilan
Negeri ini
bukanlah milik kita
Negeri ini hanya
milik yang kaya
Kita hanya
menumpang hidup semata
Bukan Tuhan,
sistem tak adil biangnya
Ngayodyakarta,
24 November 2014
Padmo
Adi
Comments
Post a Comment