ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA

  ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA *kepada Hugo   Lukisan Sri Yesus Kristus bersama dengan Sri Krishna setelah Tuhan mereka bunuh berkali-kali... yang terjadi adalah kemanusiaan yang mati... akhirnya menjelma jadi jiwa yang mengembara di padang belantara... ke selatan, ke utara... ke timur, ke barat... ke sana... entah ke mana... mencoba menemukan Tuhan yang telah tiada   walaupun demikian, itu lebih baik bagi mereka daripada mulut ngaku ikut Sang Lelaki Galilea tapi membela anak ular beludak sampai mati atau mewarnai semua dengan mejikuhibini Ah, Hug, Barat itu arah terbenamnya matahari bacalah Wahyu, semuanya sedang digenapi...   Malang, 07 Oktober 2024 Padmo Adi

TEMPAT PENGUNGSIAN

 TEMPAT PENGUNGSIAN

 

Mengikuti perayaan ekaristi secara daring sebab harus bersembunyi dari incaran virus SARS-CoV-2
Foto dokumentasi pribadi

Harus ke mana lagi kita lari menghindari wabah ini?
Pada akhirnya, kita memohon seseorang untuk membiarkan kita memakai rumahnya untuk bersembunyi.

Ke barat kita tak lagi punya tempat.
Di timur kita cuma bisa numpang tidur.

Mari bersembunyi lagi
seperti kelinci yang masuk ke liang
tatkala masa paceklik menghadang
Tetap merawat hidup itu lebih dari cukup

 

13 Agustus 2021

Padmo Adi

Comments