PUISI TENTANG IKAN
 |
Novis MSF 2007-2008 melakukan peregrinatio |
Yang hilang
Yang dirindukan
Rutinitas sehari-hari ini mengorupsi!
Berbahagialah mereka
yang punya waktu jeda lima kali sehari!
Tan Thian Sing benar
Lima belas menit sehari
adalah waktu yang cukup
bagi seekor ikan...
duduk diam menatap diri!
Ingatlah selalu mengapa kau lahir di bumi
Ingatlah selalu mengapa kau bangun pagi-pagi
Ingatlah selalu mengapa kau menunda mati
Ingatlah selalu mengapa kau jalani hari ini
Menjadi terlampau sibuk
adalah hidup yang terkutuk!
Laki-laki jadi terlena dan lupa
panggilan terdalam dari hatinya
Wahai... wahai...
Kita adalah ikan
Perenang ke palung dalam
Kemudian dibagikan bersama roti
Dua belas bakul sisanya!
Malang, 22 Maret 2024
Padmo Adi
Comments
Post a Comment