ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA

  ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA *kepada Hugo   Lukisan Sri Yesus Kristus bersama dengan Sri Krishna setelah Tuhan mereka bunuh berkali-kali... yang terjadi adalah kemanusiaan yang mati... akhirnya menjelma jadi jiwa yang mengembara di padang belantara... ke selatan, ke utara... ke timur, ke barat... ke sana... entah ke mana... mencoba menemukan Tuhan yang telah tiada   walaupun demikian, itu lebih baik bagi mereka daripada mulut ngaku ikut Sang Lelaki Galilea tapi membela anak ular beludak sampai mati atau mewarnai semua dengan mejikuhibini Ah, Hug, Barat itu arah terbenamnya matahari bacalah Wahyu, semuanya sedang digenapi...   Malang, 07 Oktober 2024 Padmo Adi

Pesan Terakhir untuk Pacarku

Pesan Terakhir untuk Pacarku

Hidup ini indah, Sayang
dan terlalu berharga untuk tidak diperjuangkan
Cobalah diam dan biarkan matamu terpejam
Syahdu hati bernyanyi melantunkan lagu rindu

Itulah syair rindu yang akan menuntunmu
dan mengantar kepada kepenuhan kebahagiaan
yang layak untuk terus diperjuangkan
hingga hidup bermakna bahkan mengubah dunia

Maka, padamu kupinta, Sayang
jangan bunuh itu janin
mungkin dia anti-Lenin
jangan bunuh meski ingin kausangkal
mungkin dia juga antikapital

Kelak dia akan meneruskan usaha kami
mencari Jalan Ketiga bagi bangsa kita yang menderita
Dia akan meneruskan usaha kami
mengobarkan api revolusi atas ketimpangan masal ini

Meski kita belum menikah
Meski kita takkan pernah menikah
Sayang

tepi Jakal, 09 Maret 2009

Padmo Adi

Comments