ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA

  ORANG-ORANG BARAT PADA PULAU PARA DEWA *kepada Hugo   Lukisan Sri Yesus Kristus bersama dengan Sri Krishna setelah Tuhan mereka bunuh berkali-kali... yang terjadi adalah kemanusiaan yang mati... akhirnya menjelma jadi jiwa yang mengembara di padang belantara... ke selatan, ke utara... ke timur, ke barat... ke sana... entah ke mana... mencoba menemukan Tuhan yang telah tiada   walaupun demikian, itu lebih baik bagi mereka daripada mulut ngaku ikut Sang Lelaki Galilea tapi membela anak ular beludak sampai mati atau mewarnai semua dengan mejikuhibini Ah, Hug, Barat itu arah terbenamnya matahari bacalah Wahyu, semuanya sedang digenapi...   Malang, 07 Oktober 2024 Padmo Adi

MATAHARI PAGI

MATAHARI PAGI

Kukira kau akan datang padaku
membawa senyum dan harapan cemas
tentang seorang lelaki yang tak kunjung mapan
hanya karena impiannya jadi seniman.

Ternyata kaudatang padaku
membawa tangis haru penuh kelegaan
dan di dekapanmu terbaring kehidupan baru
yang menyusu dengan terburu.

Aku belum juga selesai dengan masa silamku.
Masih ada satu dua perkara belum lalu.
Namun, kehidupan harus terus berjalan,
walau impian tinggallah kenangan.

Kau pun berjalan menghampiriku
membawa serta kehidupan baru
lalu duduk di sisi
melihat matahari pagi.

Surakarta Utara, 26 Mei 2017
Padmo Adi (@KalongGedhe)

Comments